SEMARANG, KOMPAS-PT Kereta Api Indonesia (Persero) meluncurkan layanan pangangkutan peti kemas dari Kota Semarang ke Surabaya dan Jakarta. Angkutan menggunakan kereta api itu menjadi alternatif untuk mengatasi persoalan pengangkutan melalui jalan raya.
Manajer Pemasaran Angkutan PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasional (KAI Daop) IV Semarang Agus Dwinanto Budiadji, Rabu (31/8), mengatakan, angkutan peti kemas mulai diluncurkan awal September. PT KAI mengoperasikan dua rangkaian kereta yang akan dijalankan dua hari sekali sambil memperhatikan animo pasar, masing-masing ke Jakarta dan Surabaya.
“Kami yakin bahwa angkutan peti kemas menggunakan kereta api lebih kompetitif karena jalan eaya makin padat, juga ada resiko keamanan dan potensi pungutan liar di jalan raya,” ujar Agus.
PT KAI juga akan membangun pelabuhan darat khusus untuk bongkar muat peti kemas mengguanakan KA di Jalan Ronggowarsito dekat pintu gerbang Pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Menurut Krisbiyantoro, dari sisi pendapatan, pengoperasian angkutan peti kemas meningkatkan pendapatan PT KAI sekitar Rp 60 juta untuk sekali perjalanan. Pada 2014, volume angkutan barang di wilayah PT KAI Daop IV Semarang sekitar 32 juta ton.
“Angkutan barang menggunakan kereta menjadi salah satu program prioritas PT KAI untuk mengurasi beban jalan raya semakin padat dan cepat rusak,” ujar Krisbiyantoro.
Sumber dan berita selengkapnya:
Kompas, edisi cetak Kamis, 1 September 2016.
Salam,
Divisi Informasi
Divisi Informasi