REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — PT Pos Indonesia (Persero) telah menyusun inisiatif kerja untuk mendukung aktivitas pemerintahan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur, dengan memberikan pelayanan logistik berbasis teknologi terbaru dan modern. Direktur Bisnis Kurir dan Logistik Pos Indonesia Siti Choiriana mengatakan pihaknya menggunakan sepeda motor listrik dan mobil listrik sebagai kendaraan angkutan logistik, termasuk pemanfaatan drone atau pesawat nirawak.
Choiriana menjelaskan pengangkutan logistik melalui drone merupakan bentuk pelayanan yang diberikan oleh Pos Indonesia untuk kantor-kantor kementerian dan lembaga yang masuk restricted area. Jika orang hanya sampai ke hub saja, maka dari hub ke dalam IKN Nusantara akan dilakukan oleh perseroan.
Menurutnya, kondisi itu sama seperti kawasan ekonomi khusus yang tidak sembarang orang bisa masuk ke sana.”Di dalam itu ada aturan-aturan khusus, kami akan menyesuaikan dengan aturan-aturan itu,” kata Choiriana.
Lebih lanjut ia menyampaikan bahwa master plan IKN Nusantara sudah mandatori requirement pemerintah, jadi siapa saja yang masuk harus patuh dengan berbagai aturan yang ada. Pos Indonesia sebagai bagian dari penyelenggara logistik tentu harus mengikuti aturan-aturan itu.
Choiriana menuturkan pengangkutan logistik menggunakan teknologi terbaru dapat menjadi bagian dari showcase pemerintah Indonesia kepada para tamu yang hadir ke IKN Nusantara, sehingga semua pelayanan logistik dibuat secara proven dengan baik.”Banyak referensi, pusat pemerintahan dengan bisnis ini berbeda, contoh di Malaysia ada Kuala Lumpur dan Putrajaya, fasilitas Putrajaya sangat berbeda dengan Kuala Lumpur. Begitu juga di Amerika Serikat ada Washington DC dengan New York,” kata Choiriana.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://republika.co.id/amp/rgashk383
Salam,
Divisi Informasi