Bisnis.com, JAKARTA – Angkutan barang pada awal 2022 baik melalui angkutan laut dan kereta api masih terkontraksi jika dibandingkan secara kuartalan maupun tahunan.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat hanya angkutan barang kereta api secara tahunan yang mengalami pertumbuhan pada kuartal I/2022, sedangkan yang lainnya masih mengalami kontraksi atau pertumbuhan negatif.
“Angkutan barang untuk angkutan laut domestik dan kereta api untuk secara kuartalan dan tahunan turun,” jelas Kepala BPS Margo Yuwono pada konferensi pers, Senin (9/5/2022).
Pada Januari-Maret 2022, angkutan barang dengan moda angkutan laut domestik tercatat sebesar 78,06 juta ton atau tumbuh -1,41 persen secara kuartalan (quarter-to-quarter/qtq) apabila dibandingkan dengan Oktober-Desember 2021 atau kuartal IV/2021, yakni sebanyak 79,18 juta ton.
Sementara itu, jumlah barang yang diangkut dengan moda angkutan laut domestik pada kuartal I/2022 juga masih terkontraksi -0,59 persen secara tahunan (year-on-year) jika dibandingkan dengan kuartal I/2021 sebesar 78,53 juta ton.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://ekonomi.bisnis.com/read/20220509/98/1531208/realisasi-angkutan-barang-via-laut-kuartal-i2022-turun-tipis.
Salam,
Divisi Informasi