JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Perindustrian Saleh Husin mengatakan, bulan puasa menjadi titik balik pertumbuhan sektor industri di Indonesia. Menurut Saleh, meningkatnya konsumsi masyarakat selama Ramadhan secara tidak langsung berdampak pada menggeliatnya sektor industri.
“Saya kira selama bulan puasa 30 hari kan kita tahu kebutuhan makanan dan minuman kan cukup tinggi. Di samping itu juga kebutuhan akan sandang, pakaian, industri-industri inilah yang dalam bulan suci Ramadhan yang produksinya cukup tinggi,” ujar Menperin saat ditemui di rumah dinasnya, Jalan Widya Chandra 3 Jakarta, Rabu (6/7/2016).
Saleh belum dapat memastikan persentase kenaikan di sektor industri pangan dan sandang tahun ini. Di sektor industri sandang, kata Saleh, terjadi peningkatan cukup signifikan konsumsi busana Muslim dan perlengkapan ibadah.
Ia berharap peningkatan penjualan di sektor pangan tidak hanya terjadi saat bulan Ramadhan. Dibarengi dengan konsistensi produsen dalam memproduksi makanan minuman, peningkatan konsumsi diharapkan terus terjadi hingga akhir 2016.
“Di samping itu kita juga ikut mendorong agar industri lain terus tumbuh. Tapi yang paling utama adalah bagaimana kita dapat mendorong agar kebutuhan makanan dan minuman, terutama kebutuhan makanan, olahan pasokannya tetap terjaga dengan baik dan kita bisa lihat semuanya tersuplai dengan baik,” ujar Saleh.
Sumber dan berita selengkapnya:
http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2016/07/08/121027126/selama.ramadhan.industri.mamin.dan.sandang.naik.signifikan
Salam,
Divisi Informasi