REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — PT Kereta Api Indonesia (Persero) optimistis pada tahun ini kinerja angkutan barang akan tumbuh positif. Terlebih kondisi pandemi Covid-19 membuat volume angkutan penumpang KAI turun drastis dikarenakan adanya pembatasan mobilisasi.
“Kami proyeksikan volume angkutan barang pada semester dua tahun ini naik 19,3 persen dibandingkan semester satu,” kata VP Public Relations KAI Joni Martinus kepada Republika, Senin (2/8).
Meskipun jumlah penumpang banyak tergerus semenjak pandemi Covid-19, Joni menuturkan angkutan barang KAI masih cukup berpeluang. Joni mengatakan, pada semester dua tahun ini, KAI menargetkan sebesar 28,2 juta ton angkutan barang yang dapat dilayani.
Proyeksi tersebut pun juga meningkat jika dibandingkan kinerja angkutan barang KAI pada periode yang sama 2020. “Proyeksi ini naik 22,6 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada semester dua tahun 2020,” ungkap Joni.
Joni menambahkan, volume angkutan barang KAI sepanjang semester satu tahun ini memperlihatkan angka yang positif. Joni mengatakan, pada semester satu tahun ini KAI melayani angkutan barang sebanyak 23,6 juta ton.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://www.republika.co.id/berita/qx7nzn349/semester-ii-kai-target-angkutan-barang-naik-19-persen
Salam,
Divisi Informasi