SUPIR truk yang melintas di Jalan Raya Cikunir keberatan dengan retribusi yang ditarik petugas Dishub. Setiap harinya, jalan tersebut ramai dilalui truk, mobil bak dan pengangkut barang.
Salah satu sopir, Yanto mengaku, tarif retribusi yang diminta tidak besar. Kendati begitu, karyawan Karya Beton Sudira itu mengaku penarikan retribusi tidak sesuai dengan aturan yang ada.
’’Saya sangat menyesalkan dengan adanya pungutan retribusi dari Dishub. Padahal di jalan raya tersebut tidak ada tempat yang diperuntukkan parkir tapi masih saja dimintai retribusi parkir,” jelasnya.
Yanto menambahkan, jika dia tidak memberikan uang karcis retribusi maka kendaraannya tidak diperbolehkan lewat. Padahal petugas tersebut tahu bahwa perusahaan tempatnya bekerja tak jauh dari lokasi oknum petugas berjaga.
Sementara itu, salah satu petugas Dishub, Dedi mengaku, penarikan retribusi itu legal. Tambah dia, setiap hari pihaknya menyetorkan retribusi. Dia juga mengaku mendapat honor dari retribusi yang disetor.
Sumber dan berita selengkapnya:
http://www.gobekasi.co/2014/08/14/sopir-truk-keberatan-biaya-retribusi/