Jakarta: Tol laut sangat membantu pemerintah untuk meningkatkan ekspor. Bahkan saat ini sudah ada rute ke-21 tol laut untuk membantu direct export ke sejumlah negara di dunia.
Salah satu dampak positif dialami PT Pelindo IV (Persero). Pelindo hingga triwulan III tahun 2019 mampu mencatat pertumbuhan positif dampak dari tol laut. Berdasarkan data, trafik kapal naik, dari 2018 yang hanya 414 juta GT menjadi 466 juta GT pada 2019. Demikian pula petikemas, naik 2,11 juta TEUs jadi 2,25 juta TEUs pada 2019 ini.
“Ini berkat kehadiran Makassar New Port (MNP) yang mendukung direct export dan direct call, khususnya dari Makassar. Yang pada awalnya hanya melayani pengiriman barang 40 kontainer, kini menjadi 100 ribu TEUs kontainer, dengan traffic per bulan 10 ribu TEUs,” ungkap Direktur Utama PT Pelindo IV Fardi Padang dikutip dari Media Indonesia, Minggu, 22 Desember 2019.
Ia juga menyebutkan jika awalnya direct call dari Makassar yang digagas Pelindo IV hanya merambah negara di Asia, seperti Vietnam, Tiongkok, Hong Kong, Jepang, dan Korea.
“Saat ini, pengiriman barang sudah bisa menjangkau beberapa negara di Eropa, bahkan Amerika Serikat dengan komoditas ekspor seperti perikanan, perkebunan, hingga komoditas tambang. Yang dulunya harus lewat Surabaya atau Jakarta,” lanjut Farid.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://www.medcom.id/ekonomi/mikro/aNrQE8aK-tol-laut-dongkrak-pertumbuhan-ekspor-di-sulsel
Salam,
Divisi Informasi