BisnisNews.id — Supply Chain Indonesia (SCI) menyatakan kondisi pandemi telah mengubah perilaku belanja konsumen dari offline menjadi online yang berdampak terhadap peningkatan pengiriman barang. Kebijakan PPKM dan larangan mudik juga memicu peningkatan pengiriman terutama kepada keluarga dan kerabat pada Ramadhan dan menjelang Lebaran 2021 mendatang.
Rencana pemerintah dalam memberikan subsidi ongkos kirim (ongkir) pada hari belanja online nasional (harbolnas) sebelum Lebaran juga akan mendorong belanja online sehingga akan berdampak pada peningkatan volume pengiriman. Harbolnas akan digelar serentak pada H-10 dan H-5 Idul Fitri.
Volume pengiriman pada Ramadhan dan menjelang Lebaran diperkirakan naik sekitar 40%, jika mengacu pada volume kenaikan pada tahun lalu yang kondisinya lebih ketat dibandingkan tahun ini.
Head of Consulting Division SCI, Zaroni, menjelaskan untuk mengantisipasi peningkatan permintaan pengiriman barang selama bulan Ramadhan perlu upaya penyedia jasa logistik/kurir agar pengiriman tetap lancar dan tepat waktu.
Beberapa strategi perlu dilakukan oleh penyedia jasa logistik/kurir maupun pengirim/konsumen.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://bisnisnews.id/detail/berita/volume-pengiriman-barang-saat-ramadhan-dan-idul-fitri-akan-naik-40-ini-strateginya-ala-sci—#.YHkEn9KyIZc.whatsapp
Salam,
Divisi Informasi