TRIBUNNEWS.COM, LONDON – Lonjakan tarif pengiriman sejak awal pandemi Covid-19 telah menjadi keuntungan besar bagi perusahaan logistik Maersk.
Namun raksasa logistik kontainer asal Denmark itu memperingatkan bisnisnya akan menghadapi masa-masa yang lebih sulit.
Maersk mengatakan pada Rabu (2/11/2022), resesi global diperkirakan akan mengurangi permintaan kontainer antara 2 persen hingga 4 persen di tahun ini. Perusahaan ini mengatakan akan ada ‘banyak awan gelap di cakrawala’, yang berarti bisnis pengirimannya akan memiliki masa-masa sulit.
Melansir dari CNN, saham Maersk, yang dianggap sebagai barometer kesehatan ekonomi karena eksposur perusahaan terhadap pergerakan barang di seluruh dunia, turun hampir 6 persen.
Saham perusahaan ini turun hampir 5 persen sepanjang tahun ini. Sementara perusahaan ini mencatat rekor laba di kuartal ketiga, karena tarif pengiriman yang jauh lebih tinggi.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://www.tribunnews.com/bisnis/2022/11/03/volume-pengiriman-berkurang-perusahaan-logistik-terbesar-di-dunia-peringatkan-risiko-resesi-global
Salam,
Divisi Informasi