Liputan6.com, Jakarta – Direktur Sarana Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI, Risal Wasal membeberkan isu penting peningkatan ekspor di kawasan Tanjung Priok. Salah satunya dari aspek lalu lintas.
“Kalau kita menengok ke wilayah Jabodetabek, khususnya di Tanjung Priok, dari sisi lalu lintas, ternyata 80 persen aktivitas angkutan logistik menggunakan moda darat,” kata Risal, dalam acara webinar “Membangun Logistik Perkotaan Berkelanjutan di Jabodetabek” yang diselenggarakan oleh BPTJ, Selasa (28/9/2021).
Paparan Risal juga mengatakan bahwa di wilayah mulai dari Bekasi, Cikarang, Karawang dan Cikampek, kurang lebih ada 22 kawasan industri.
Dsri 22 kawasan industri tersebut, 8 diantaranya saling berdekatan dan berdampingan, sehingga vendor-vendor yang mensuplai barang di kawasan industri tersebut tidak perlu melalui jalan tol.
“Ini salah satu dampak positif di kawasan industri ketika mereka membutuhkan, mereka hanya bergerak di dalam kawasan indutri tersebut,” tambahnya.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://www.liputan6.com/bisnis/read/4669956/80-persen-aktivitas-logistik-di-tanjung-priok-masih-bergantung-angkutan-darat
Salam,
Divisi Informasi.