PONTIANAK-Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat telah menyelesaikan 80% pembangunan Jembatan Tayan guna mempercepat akses jalan penghubung Trans Kalimantan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kalbar Jakius Sinyor mengatakan penyelesaian jembatan yang masuk koridor Kalimantan dalam Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) itu ditargetkan selesai pada April 2015.
Menurutnya, jembatan dengan panjang 1.440 meter itu merupakan harapan masyarakat Kalbar karena dinilai bisa memberikan pengaruh besar terhadap pertumbuhan perekonomian daerah.
“Jembatan ini masuk dalam program MP3EI yang ke depan mendukung ekonomi Kalbar dan Kalimantan karena jalur antarprovinsi di Kalimantan lebih dekat, katanya.
Wasekjen BPP Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kalbar mengatakan jembatan Tayan bisa menjadi jalur transportasi alternatif penghubung trans Kalimantan yang saat ini masih mengandalkan kapal feri.
“Jembatan ini nanti mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar lebih cepat dan perdagangan masyarakat Kalbar semakin lancar terbukanya akses jalan antara Kalbar dan Kalteng,” katanya.
Sumber dan berita selengkapnya:
Bisnis Indonesia, edisi cetak 22 Oktober 2014