JAKARTA (beritatrans.com) – Sore hingga malam hari ini, pemerintah melalui Menteri Koordinator bidang Koordinator Perekonomian Sofyan Djalil, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro hingga Direktur Jenderal (Dirjen) Bea Cukai Heru Pambudi melakukan rapat tertutup mengenai dwelling time. Hadir juga Direktur Utama PT Pelindo II (Persero) RJ Lino.
“Yang mau kita lakukan adalah simplifikasi proses di pelabuhan intinya dari pre clearence dan post clearence. Semuanya. Jadi nanti bea cukai yang jadi koordinator,” kata Bambang usai rapat di Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (3/8/2015) malam.
Bambang menambahkan, koordinator yang dimaksud adalah membantu otoritas pelabuhan untuk memperlancar di proses pelabuhan.
Bambang menegaskan, rapat ini juga sebagai bentuk pembenahan sistem proses dwelling time. Terlebih lagi, Polda Metro Jaya akan terus memeriksa 18 kementerian/lembaga lainnya yang berpotensi ikut terlibat suap dwelling time.
“Kita mau beresin sistem, jadi ke depan enggak ada celah-celah orang untuk bermain. Selama ini kan mungkin ada celah-celah yang menyulitkan. Ini yang mau dibereskan,” tegasnya.
Sumber dan berita selengkapnya: