JAKARTA – PT Jakarta International Container Terminal, anak usaha patungan PT Pelabuhan Indonesia II dengan Hutchison Port Holding (HPH), telah membuka layanan baru dengan menerima rute Intra Asia berbasis mingguan (CPX5) dari SITC International Holdings.
Wakil Presiden Direktur PT Jakarta International Container Terminal (JICT) Riza Erivan mengatakan masuknya SITC dalam layanan terbaru mulai 7 Desember 2015 itu membuktikan tingginya kepercayaan dari pelayaran global terhadap standar layanan terminal peti kemas itu.
“Kami akan terus berusaha mengoptimalkan jaringan dan infrastruktur JICT untuk mendorong peningkatan transaksi perdagangan di Indonesia ,” katanya di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta, Selasa (15/12).
Dalam kerja sama dengan SITC, Riza menjelaskan pihaknya melayani kapal perdana MV. Trinity dengan bobot mati 10.000 ton, LOA 150 meter dan kapasitas 1.000 TEUs.
SITC telah mengalokasikan tiga kapal untuk layanan Intra Asia dengan rute Hong Kong-Shekao-Manila North-Manila West-Cebu-Makasar-Jakarta- Bintulu-Manila North-Batangas-Hong Kong.
Sumber dan berita selengkapnya:
Bisnis Indonesia, edisi cetak 16 Desember 2015