JAKARTA – Pelaku usaha logostik meminta pengelola Pelabuhan Tanjung Priok menyediakan loket terpadu pengurusan dokumen pelayaran yang beroperasi 24/7 di pelabuhan itu.
Ketua DPW Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) DKI Jakarta Widijanto mengatakan fasilitas itu dibutuhkan untuk mengefisienkan waktu dan biaya penanganan logistik di Tanjung Priok.
Dengan loket terpadu pengurusan dokumen pelayaran asing melalui perwakilannya, lanjutnya, bisa memudahkan pengurusan dokumen delivery order (DO) pelayaran sebagai syarat pengeluaran barang.
Tak Keberatan
Sementara itu, Kepala Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok Bay Mokhamad Hasani mengatakan pihaknya segera mengusulkan kepada manajemen Pelindo II agar menyiapkan layanan terpadu satu atap untuk kegiatan pengurusan dokumen pelayaran di Tanjung Priok.
“Kami akan minta Pelindo II untuk siapkan fasilitas loket terpadu tersebut karena hal ini terkait dengan percepatan layanan di Pelabuhan Priok tersebut,” ujarnya.
Sumber dan berita selengkapnya:
Bisnis Indonesia, edisi cetak 12 April 2016