JAKARTA-Kementrian Perhubungan menargetkan menjaring 14 pelabuhan besar di Indonesia hingga awal tahun depan untuk menerapkan Inaportnet atau sistem pelayanan tunggal berbasis Internet di pelabuhan.
Adolf R. Tambunan, Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Ditjen Perhubungan Laut, mengungkapkan saat ini pelaksanaan penerapan sistem Inaportnet dilakukan secara bertahap di beberapa pelabuhan besar.
Adapun, pelabuhan yang sudah menerapkan Inaportnet adalah Pelabuhan Makassar yang dikelola PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) IV per 1 Juni 2016.
Setelah Pelabuhan Makassar, dia menambahkan pihaknya mempersiapkan peluncuran Inaportnet di Pelabuhan Belawan, Sumatra Utara yang akan dioperasikan per 1 Juli 2016. Oleh karena itu, dia tengah sibuk melakukan sosialisasi dan pelatihan sistem aplikasi Inaportnet bagi pengguna jasa yang terdiri dari perusahaan pelayaran, freightforwader, dan perusahaan bongkar muat di Pelabuhan Belawan.
Setelah Pelabuhan Belawan, Kemenhub akan mulai menerapkan Inaportnet di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya per 1 Agustus 2016. Selanjutnya, pelayanan Pelabuhan Tanjung Priok akan masuk ke dalam Inaportnet per 1 September 2016.
Sumber dan berita selengkapnya:
Bisnis Indonesia, edisi cetak 16 Juni 2016.
Salam,
Divisi Informasi
