Bisnis.com, JAKARTA – Keinginan pengusaha truk untuk memenuhi standar emisi bahan bakar Euro empat terhalang kualitas bahan bakar.
Wakil Ketua Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Aptrindo) Kyatmaja Lookman mengatakan kadar kandungan pengotor (impurities) dalam bahan bakar minyak di Indonesia masih tinggi, sekitar 5.000 part per milion (ppm).
“Enggak bisa buat teknologi Euro empat, bisa mampet nozzle-nya,” katanya kepada Bisnis pada Jumat (28/7/2017).
Menurutnya, bahan bakar yang cocok untuk standar Euro empat minimal Pertadex yang impurities-nya hanya 500 ppm. Sementara bahan bakar yang banyak dipakai saat ini adalah BBM subsidi.
Pengusaha truk angkutan barang di Indonesia harus segera menyesuaikan diri dengan mengikuti ketentuan standar emisi Euro empat.
Sumber dan berita selengkapnya:
http://industri.bisnis.com/read/20170728/98/676043/standar-emisi-truk-kualitas-bahan-bakar-jadi-penghalang
Salam,
Divisi Informasi