Bisnis.com, Jakarta – Surat muatan udara (SMU) masih menjadi komponen biaya terbesar bagi bisnis pengiriman ekspres.
Managing Director PT Citra Van Titipan Kilat (Tiki) Tomy Sofhian mengatakan dalam siklus pengiriman barang mulai dari titik awal hingga akhir ada simpul-simpul yang menimbulkan biaya seperti biaya kurir, penyortiran, SMU, hingga pengiriman.
SMU diperlukan karena dalam bisnis pengiriman ekspres yang membutuhkan kecepatan, angkutan udara selalu menjadi pilihan utama.
“SMU salah satu penyumbang cost terbesar. Karena di setiap titik ada cost dan yang paling besar ada di tengah [bandara],” ungkapnya pada Minggu (15/10/2017).
Oleh karena itu, agar biaya lebih efisien Tiki menggenjot volume pengiriman barang. Alasannya, harga kargo udara tergantung pada volume. Semakin besar volume maka harganya semakin murah.
Sumber dan berita selengkapnya:
Salam,
Divisi Informasi