INDOPOS.CO.ID – Para pengusaha kapal penyeberangan yang tergabung dalam Indonesia National Ferry Owners Association (INFA), berkomitmen mendungkung kelancaran logistik nasional. Selain itu, peningkatan pelayanan angkutan penyeberangan yang lancar, aman dan nyaman, menjadi prioritas.
“Karena itu, kami harus bersinergi dengan pemerintah. Melalui Kementrian Perhubungan, serta dengan perusahaan BUMN yakni PT ASDP, selaku regulator dan juga operator. Dengan sinergitas yang baik, akan membantu program pemerintah meningkatkan pelayanan angkutan penyeberangan. Serta memperlancar logistik nasional,” ujar Ketua Umum INFA Eddy Oetomo, ditemui saat rapat kerja dan konsolidasi INFA, di Jakarta, Sabtu (11/11).
Menurutnya, sinergi semua stakeholders angkutan penyeberangan sangatlah diperlukan. saat ini INFA menaungi sebanyak 76 kapal penyeberangan di sembilan lintasan komersial yang ada di Indonesia. Yakni Merak dan Bakauheni, Ketapang-Gilimanuk, Padang Bay-Lembar, Kayangan Polotanu NTB, Padangbay-Bali, Sape-Labuan Bajo Flores NTT, Balikpapan, Banjarmasin, dan Palembang. Jumlah 76 kapal anggota INFA itu setara dengan 50 persen dari seluruh jumlah kapal penyeberangan yang beroperasi di lintasan komersial Indonesia.
Lebih lanjut Eddy mengatakan, INFA mengusulkan seluruh fasilitas dermaga kapal penyeberangan yang dikelola dan operasikan PT ASDP diasuransikan yang ditanggung melalui komponen biaya jasa pelabuhan penyeberangan. Pihaknya tidak masalah jika ada kenaikan biaya jasa.
“Hal itu sepanjang untuk menjamin pelayanan penyeberangan lebih baik,” ujarnya.
Sumber dan berita selengkapnya:
Salam,
Divisi Informasi