Cilegon – Gelombang tinggi yang sempat menghantam Selat Sunda membuat pelayanan di Pelabuhan Merak ditutup pada Kamis (30/11) kemarin. Kini, aktivitas di pelabuhan tersebut kembali normal.
PT ASDP Indonesia Ferry kembali membuka aktivitas pelayaran pada Jumat, 1 Desember 2017 pukul 02.30 WIB. Operasional dermaga dan kapal pun dibuka secara bertahap. Pada awal pembukaan, 5 dermaga 23 kapal dioperasikan untuk mengurai kepadatan yang sempat terjadi di Pelabuhan Merak.
Bahkan, kepadatan itu berimbas pada kemacetan di gerbang Tol Merak sejauh 3 kilometer. Sistem buka tutup pun diberlakukan untuk mengurai kepadatan. Namun, hari ini operasional pelabuhan kembali normal dengan dioperasikannya 5 dari 6 dermaga dan 28 kapal.
“Normal dan lancar, dermaga dioperasikan 5 dermaga dan 28 kapal,” ujar Plh Asisten Manager Humas PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak, Ado Warsono saat dikonfirmasi detikcom, Mingu (3/12/2017).
Sementara itu General Manager PT ASDP Cabang Merak Fahmi Alweni mengatakan, tidak dioperasikannya dermaga 6 lantaran dermaga 2 di Pelabuhan Bakauheni, Lampung sedang dalam perbaikan untuk menghadapi libur Natal dan Tahun Baru.
Sumber dan berita selengkapnya:
Salam,
Divisi Informasi