INDOPOS.CO.ID – Industri logistik harus menerapkan teknologi. Pasalnya saat ini perkembangan tren perdagangan elektronik atau e-commerce semakin pesat. Bahkan menjadi tren terbaru masyarakat Indonesia. Era yang serba digital telah mendorong berbagai pihak melakukan perubahan guna mengikuti perkembangan industri.
Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan, Djoko Sasono mengatakan, saat ini dunia telah dipengaruhi oleh fenomena disruption atau situasi dimana pergerakan dunia atau persaingan tidak lagi linear.
“Disrupsi menginisiasi lahirnya model bisnis baru dengan strategi lebih inovatif dan disruptif. Era ini akan menuntut kita untuk berubah atau punah,” ujar Djoko saat membuka Munas Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) di Jakarta, Selasa (4/12/2018).
Selain itu kata dia, perkembangan jasa transportasi dipengaruhi oleh perkembangan teknologi informasi. Dimana pemanfaatan teknologi informasi secara langsung maupun tidak langsung akan mempengaruhi penyelenggaraan transportasi.
“Oleh sebab itu Kementerian Perhubungan dalam melakukan pelayanannya kini berbasis teknologi informasi. Sebagai contoh dalam rangka pengendalian dwelling time telah disediakan aplikasi Delivery Order Online, e-billing, Auto Gate System dan Truck Identification,” jelas Djoko.
Sumber dan berita selengkapnya:
Salam,
Divisi Informasi
#SCIuntukLogistikIndonesiaLebihBaik