Jakarta, HanTer- Guna meningkatkan daya saing ekonomi serta menurunkan biaya logistik, Kawasan Berikat Nusantara (KBN) dan Kantor Wilayah Bea dan Cukai Jakarta bekerjasama untuk menghadirkan Pusat Logistik Berikat (PLB) di KBN Cakung.
Hal tersebut disampaikan Direktur Pengembangan KBN, Rahayu Ahmad Junaedi, saat kegiatan sarasehan PKB di lingkungan Kanwil Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jakarta dengan tema ‘Membangun Negeri’ pada Rabu (19/12).
“KBN ini salah satu dari 6 kawasan industri milik pemerintah, tugas pokok kami menjadi driver pengembangan ekonomi dan industri. Kedepannya kami ingin menjadi pemain Pusat Logistik Berikat (PLB) yang disegani dan besar dengan PLB menjadi produk unggulan kami,” ujar Ahmad Junaedi, Rabu (19/12) siang di Aula Kantor KBN Cakung, Jakarta Utara.
Dikatakannya pihaknya sudah membangun dua lokasi dengan luas lebih dari 3 hektar. Saat ini pihaknya sedang menyiapkan lahan seluas 5 hektar di 3 lokasi yang ada di dalam kawasan KBN Cakung.
“Kalau dibutuhkan permintaan ada lebih banyak kami tentu sanggup. KBN ingin mengambil posisi dari instrumen KLB yang hendak dikembangkan pemerintah. Setelah pemerintah Indonesia mendeklarasikan KLB ini Singapura dan Malaysia sudah gentar karena barang disana kebanyakan barang disana merupakan barang tujuan Indonesia,” jelasnya.
Sumber dan berita selengkapnya:
Salam,
Divisi Informasi