ACEH – Pemerintah terus meningkatkan konektivitas antar pusat pertumbuhan ekonomi di Pulau Sumatera. Di samping pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) juga melakukan pembangunan dan pemeliharaan jalan arteri nasional di Lintas Timur, Barat, dan Lintas Tengah yang bertujuan memangkas biaya logistik agar daya saing produk Indonesia meningkat.
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, mengatakan peningkatan aksesibilitas serta konektivitas jaringan infrastruktur jalan untuk memberikan kelancaran, keselamatan, keamanan, juga kenyamanan perjalanan pengendara.
“Akses jalan yang semakin baik akan menunjang perekonomian masyarakat di kawasan sekitar,” kata Menteri Basuki dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Senin (24/2/2020).
Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR, Sugiyartanto, mengatakan setiap tahunnya Kementerian PUPR melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) I Banda Aceh rutin mengalokasikan anggaran untuk preservasi jalan sebagai upaya menjaga kondisi jalan tetap dalam keadaan mantap.
“Berdasarkan survei kondisi jalan pada akhir 2019 lalu, 96,25% jalan nasional di Provinsi Aceh dalam keadaan mantap dari total panjang 2.102 km,”tuturnya.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://economy.okezone.com/read/2020/02/24/320/2173044/tingkatkan-konektivitas-2-jalan-lintas-tengah-aceh-mulai-dibangun
Salam,
Divisi Informasi