(Beritadaerah – Jakarta) Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus berupaya mengakselerasi penerapan Industri 4.0 di sektor manufaktur. Salah satu langkah yang ditempuh adalah dengan menggelar Program Startup4industry untuk menjembatani kebutuhan inovasi para pelaku industri kecil dan menengah (IKM) dan masyarakat dengan para startup sebagai penyedia teknologi.
Dengan tema “Indonesia Percaya Diri dengan Teknologi Dalam Negeri”, program Startup4industry tahun 2020 ini menyasar tiga topik permasalahan yang memerlukan inovasi sebagai solusi, yaitu adaptasi kebiasan baru, efisiensi manufaktur, serta layanan pendukung e-commerce (e-commerce enabler). “Ketiga topik ini berkaitan juga dengan pemulihan ekonomi akibat dampak COVID-19 melalui transformasi digital,” papar Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (Dirjen IKMA) Kemenperin, Gati Wibawaningsih, Sabtu (21/1).
Gati berujar, melalui kompetisi ini, Kemenperin menghubungkan startup terbaik dengan para pelaku IKM untuk mendukung transformasi digital di sektor tersebut, mulai dari efisiensi manufaktur hingga segi pemasaran.
Gelaran Startup4industry yang telah dibuka oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita pada 14 Oktober 2020 lalu telah memasuki fase penjurian akhir. Sebelumnya, para peserta melalui beberapa tahapan penilaian, antara lain seleksi administrasi dan seleksi interview yang diikuti oleh lebih dari 250 pendaftar untuk menyaring peserta menjadi Top 40. Para peserta yang lolos ke tahap berikutnya kemudian melakukan pitching.
Untuk tahap pitching, para Top 40 memperoleh fasilitasi mentoring 1on1. Para mentor merupakan praktisi yang berpengalaman dalam pengembangan model bisnis startup. “Dalam tahap ini, para peserta dibekali dengan materi untuk mempersiapkan tahap implementasi solusi teknologi industri 4.0,” ujar Gati.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://www.beritadaerah.co.id/2020/11/23/kemenperin-dorong-startup-jadi-implementator-industri-4-0-bagi-ikm/
Salam,
Divisi Informasi