“Pertumbuhan Transportasi dan Pergudangan yang tinggi itu didorong terutama oleh lapangan usaha Industri Pengolahan; Pertambangan dan Penggalian; Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan; serta Perdagangan,” kata Setijadi dalam keterangan tertulisnya, Minggu (7/8).
Dia menanbahkan perusahaan penyedia jasa logistik dapat memanfaatkan peluang pada keempat lapangan usaha kontributor terbesar PDB itu dengan meningkatkan efisiensi dan nilai tambah layanan. Peluang layanan logistik juga bisa dilihat berdasarkan wilayah. Mengacu terhadap data BPS, wilayah Maluku dan Papua menunjukkan tingkat pertumbuhan tertinggi pada triwulan II-2022, yaitu 13,01 persen (yo).
Setijadi juga menjelaskan bahwa SCI mencatat pada triwulan I-2022 wilayah itu juga tumbuh tertinggi yaitu sebesar 10,75 persen (yoy). Sementara wilayah-wilayah lainnya tumbuh sekitar 3,2-6,5 persen pada kedua triwulan itu.
“Pertumbuhan ekonomi yang tinggi di Kawasan Timur Indonesia itu dipengaruhi keberhasilan pemerintah meningkatkan konektivitas logistik, terutama dengan pengembangan infrastruktur transportasi laut. Keberhasilan ini perlu didorong lagi dengan peningkatan konektivitas hinterland,” tutupnya.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://koran-jakarta.com/pascapelonggaran-mobilitas-masyarakat-transportasi-dan-pergudangan-alami-pemulihan-tertinggi?page=2
Salam,
Divisi Informasi
