PT Hutama Karya (Persero) dan anak usahanya PT Hutama Marga Waskita (Hamawas) telah melaksanakan serangkaian Uji Laik Fungsi (ULF) dua ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS), yaitu Jalan Tol Indrapura-Kisaran Seksi 1 Indrapura-Lima Puluh sepanjang 15,6 km, Selasa (22/8) hingga Rabu (23/8).
ULF juga dilakukan di Tol Gate-to-Gate Tebingtinggi-Indrapura (Seksi 1 dan sebagian Seksi 2) sepanjang 28,3 km mulai Kamis (24/8) hingga Jumat (25/8). Direktur Operasi III Hutama Karya, Koentjoro mengatakan, kegiatan ULF dilakukan untuk menguji spesifikasi terhadap teknis persyaratan dan perlengkapan jalan yang ada di ruas jalan tol guna memenuhi standar manajemen dan keselamatan lalu lintas.
“Selain untuk memenuhi standar, kami berharap dapat mengakselerasikan pengoperasian dua ruas jalan tol ini, utamanya meningkatkan konektivitas untuk mendukung kegiatan ekonomi di Sumatera Utara,” katanya dalam keterangan tertulis, Senin (28/8).
Dengan fokus pada konektivitas, efisiensi, dan keberlanjutan, ULF dilakukan demi memastikan jalan tol dapat dibuka sesegera mungkin dengan kualitas tol yang dipastikan cukup baik. Harapannya tol ini dapat membawa perubahan positif untuk masyarakat Sumatera Utara, tidak hanya peningkatan konektivitas tetapi juga peningkatan efisiensi dan mempersingkat waktu tempuh untuk akses mobilisasi barang.
Tol Tebingtinggi-Indrapura merupakan backbone jalur logistik dari dan ke Pelabuhan Kuala Tanjung serta akses ke Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei melalui Jalan Tol Indrapura-Kisaran. Jalan Tol Indrapura-Kisaran Seksi 1 Indrapura-Lima Puluh memiliki kecepatan rencana hingga 100 km/jam. Sementara Jalan Tol Gate-to-Gate Tebingtinggi-Indrapura dengan kecepatan rencana 80 km/jam nantinya akan mempersingkat waktu tempuh yang sebelumnya 1,5 jam menjadi hanya 20 menit saja dengan jumlah lajur masing-masing 2×2.
Di tempat lain, pembangunan jalan tol ini juga mendapat dukungan dari Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sumatera Utara, Agus Tripriyono yang menjelaskan jika ruas ini bisa diselesaikan segera, maka jarak tempuh dapat dipangkas jauh.
“Paling macet itu sekarang dari Tebingtinggi ke Indrapura, saat ini paling cepat 2 jam, tapi nanti kalau jalan tol itu sudah jadi sampai ke Indrapura atau Kuala Tanjung, itu akan ditempuh kurang dari 1 jam,” ujarnya.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://www.hariansib.com/detail/Headlines/Ruas-Tol-Tebingtinggi-Indrapura-Diujicoba–Waktu-Tempuh-Cuma-20-Menit
Salam,
Divisi Informasi