Makassar, IDN Times – Dua tahun pascamerger, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo memunculkan beragam aplikasi untuk memudahkan pelanggan atau pengguna jasa pelabuhan.
Salah satunya PTOS-M atau Pelindo Terminal Operation System – Multipurpose yang kini mulai terpasang di Pelindo Regional 4 Makassar.Aplikasi PTOS-M merupakan aplikasi kegiatan pelayanan barang dan peti kemas konvensional. Mulai dari permohonan, perencanaan, pengoperasian, hingga pelaporan bisa dilakukan melalui satu aplikasi besutan Pelindo ini.
Penerapannya tentu tak hanya untuk mengejar keuntungan Pelindo semata. Terpenting adalah untuk mengurangi cargo stay dan port stay, serta menghilangkan pungutan liar atau pungli utamanya di area Pelabuhan Makassar. Kaitannya dengan cargo stay dan port stay, dampaknya sudah dirasakan langsung oleh salah satu pengguna jasa terbesar di Pelabuhan Makassar, yakni PT Meratus Line.
Branch Manager Makassar PT Meratus Line, Ngurah Gede Santha Dharma mengakui bahwa banyak perubahan peningkatan kinerja pasca 2 tahun Pelindo merger. “Pelayanan kapal terutama bongkar muat menjadi lebih baik dan cepat. Khususnya di Pelabuhan Makassar,” ujarnya, Selasa (12/9/2023).
Menurut dia, capaian kinerja Pelindo Regional 4 Makassar berbanding lurus dengan perolehan pendapatan perusahaannya. “Karena kalau kinerja Pelindo meningkat, otomatis usaha kami juga mengalami peningkatan pendapatan,” ucapnya.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://sulsel.idntimes.com/news/sulsel/aanpranata/pelabuhan-makassar-digitalisasi-layanan-dengan-aplikasi-ptos-m
Salam,
Divisi Informasi