JAKARTA, investor.id – Kehadiran jalan tol yang dibangun selama pemerintahan Joko Widodo-Ma’ruf Amin banyak dirasakan manfaatnya oleh pengguna. Asosiasi Logistik & Forwarder Indonesia (ALFI) DKI Jakarta menyebut, terbangunnya banyak ruas tol di berbagai daerah mampu memangkas ongkos sektor logistik.
Wakil Ketua Umum ALFI DKI Jakarta Bidang Angkutan Darat dan Kereta Api, Ian Sudiana mengatakan, kehadiran jaringan jalan tol selama 10 tahun Presiden Jokowi membawa dampak signifikan terhadap sektor logistik.
“Dampak ke sektor logistik yang cukup signifikan yang pasti lebih lancar, lebih tepat waktu, lebih aman dan lead time baik,” kata Ian, Kamis (19/09/2024).
Dikatakan Ian, pelaku usaha di bidang logistik mempunyai peran besar dalam pergerakan ekonomi, karena mendistribusikan barang dari pelabuhan hingga pabrik, sehingga keberadaan jaringan jalan berdampak terhadap ongkos operasional angkutan truk.
Ian mengilustrasikan, jika sebelum jalan tol tersambung penuh, kegiatan distribusi barang terhambat berbagai faktor di antaranya lambatnya pengiriman yang ujung – ujungnya menguras bahan bakar minyak untuk angkutan truk. Selain itu, pelaku usaha logistik harus mengeluarkan biaya untuk perawatan truk.
“Saving (lebih besar) untuk pengeluaran bahan bakar minyak (BBM) dan spareparts maintenance dikompensasi dengan kehadiran jalan tol,” imbuhnya.
Sumber dan berita selengkapnya:
Jaringan Jalan Tol Dongkrak Pendapatan Bisnis Sektor Logistik (investor.id)
Salam,
Divisi Informasi