Penggunaan Hidrolisat Protein Ikan (HPI) disebut-sebut sebagai salah satu cara meningkatkan konsumsi hasil produksi susu ikan. Hal itu disampaikan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Sakti Wahyu Trenggono.
Ia mengungkapkan, banyaknya masyarakat yang enggan mengkonsumsi ikan, dikarenakan adanya bau amis hingga alergi. Sehingga dengan penggunaan HPI dalam memproduksi susu ikan, diyakini dapat meningkatkan kegemaran masyarakat mengkonsumsi hasil kekayaan laut tersebut.
“Hidrolisat Protein Ikan (HPI) hadir untuk menjawab tantangan pola konsumsi masyarakat Indonesia yang tidak suka makan ikan,” kata Trenggono dalam keterangannya, Jakarta, Minggu (29/9/2024). Diungkapkannya, penggunaan HPI dalam pengolahan susu ikan juga memiliki karakteristik yang multifungsi dan memberikan kepraktisan.
Sehingga, ia menuturkan, HPI tersebut, dapat mendorong inovasi-inovasi dalam pengelolaan produk hasil kelautan. “Melalui teknologi ultrafiltrasi, kita dapat menghilangkan komponen yang menyebabkan bau amis dan alergen pada ikan,” katanya.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://rri.co.id/index.php/nasional/1011520/penggunaan-hpi-dinilai-tingkatkan-konsumsi-hasil-produksi-perikanan
Salam,
Divisi Informasi