Pemerintah telah menetapkan pengembangan kawasan industri terintegrasi sebagai salah satu langkah strategis untuk mendukung implementasi revolusi industri generasi keempat di Tanah Air. Kawasan industri berperan penting dalam memacu pertumbuhan ekonomi daerah dan nasional melalui industrialisasi.
Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto, menjelaskan, kawasan industri terpadu dengan penyediaan berbagai infrastruktur penunjang dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas perusahaan.
“Fasilitas tersebut antara lain Smart Logistic System, Smart Permit System, dan Smart Environmental Control,” kata Airlangga di Jakarta, Kamis (28/6/2017).
Saat ini, lanjut Airlangga, sudah terdapat beberapa koridor ekonomi di Pulau Jawa. Misalnya di Utara Jawa, ada kawasan industri di Bekasi, Karawang sampai Purwakarta. Selanjutnya, di koridor Jawa Tengah terdapat kawasan industri di Semarang dan Kendal.
“Jawa Timur, antara lain kawasan industri di Gresik, Lamongan, dan Tuban. Di luar Jawa, kita dorong juga kawasan industri di Aceh, Morowali, Bontang, hingga Bintuni,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Umum Himpunan Kawasan Industri (HKI), Sanny Iskandar, menyampaikan pihaknya mendukung program pemerintah dalam pengembangan kawasan industri yang akan didukung dengan infrastruktur teknologi tinggi sesuai visi revolusi industri 4.0.
Sumber dan berita selengkapnya:
Salam,
Divisi Informasi