JAKARTA — Pengusaha logistik dan forwarder menginginkan ada kerja sama saling menguntungkan antara Indonesia dan Singapura dalam hal pengelolaan pelabuhan pengumpul.
Yukki Nugrahawan Hanafi, Ketua Umum DPP Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI), mengatakan bahwa kerja sama itu berangkat dari keinginan pemerintah menjadikan beberapa pelabuhan sebagai pelabuhan pengumpul atau hub port.
Dengan kerja sama antar pemerintah, dia melanjutkan, pelaku usaha swasta di Indonesia juga bisa bekerja sama dalam hal alih muat kapal atau transshipment.
“Misalnya, kan Indonesia ingin juga direct call [pengapalan langsung] untuk tujuan akhir bisa diakomodasi. Karena dalam hal ini harus win-win solution,” katanya, Selasa (15/8).
Menurutnya, Singapura melalui PSA sudah bermitra dengan PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II dalam pengoperasian New Priok Container Terminal 1 (NPCT-1).
Sumber dan Berita Selengkapnya:
Bisnis Indonesia, edisi cetak, Rabu 16 Agustus 2017
Salam,
Divisi Informasi