×
Supply Chain Indonesia Video Channel
QUESTIONS? CALL: +62 22 720 5375 +62 821 1515 9393

Supply Chain Indonesia

Supply Chain Indonesia

Lembaga Pendidikan, Pelatihan, Konsultasi, Penelitian, Pengkajian & Pengembangan Logistik

+62227205375
Email: sekretariat@SupplyChainIndonesia.com

SUPPLY CHAIN INDONESIA
Komplek Taman Melati B1/22 Pasir Impun Bandung 40194 Indonesia

Open in Google Maps
  • BERANDA
  • PROFIL
  • AGENDA
  • TRAINING
    • Basic Logistics
    • Supply Chain Management
    • SCM Maritime Sector
    • Cold Chain Logistics
    • Warehouse Management
    • Transportation Management
    • Procurement Management
    • Inventory Management
    • Demand Forecast & Sales Operations Planning
  • OPINI
  • UNDUH
    • Paparan SCI
    • Infografis
    • Data Logistik
    • Kementerian dan Lembaga
    • Asosiasi dan Lembaga Non-Pemerintah
    • Seminar dan Konferensi
    • Forum Diskusi
    • Materi Pembelajaran
      • ERP
      • Manajemen Logistik
      • Sistem Transportasi dan Distribusi
      • Supply Chain Management
      • Manajemen Persediaan
    • Peraturan Perundangan
      • Undang-Undang
      • Peraturan Presiden
      • Peraturan Gubernur
      • Peraturan Pemerintah
      • Kementerian Pekerjaan Umum
      • Kementerian Perdagangan
      • Kementerian Perhubungan
      • Kementerian Pertanian
      • Kementerian Keuangan
      • Badan Nasional Penanggulangan Bencana
      • Kementerian Perindustrian
      • Kementerian Kesehatan
  • HUBUNGI KAMI
FREEINFO
Supply Chain Indonesia
Tuesday, 23 December 2014 / Published in Berita

Bangun Konektivitas Wilayah Timur

Pemerintah baru Jokowi- Jusuf Kalla dengan program konektivitas antarwilayah diketahui menjadi salah satu program untuk meningkatkan geliat ekonomi berbagai wilayah.

Saat ini, Kementerian Koordinator Maritim bersama Kementerian Perhubungan tengah menggodok pembangunan infrastruktur transportasi untuk memuluskan target konektivitas antarwilayah.

“Di sektor udara kita akan mulai pada Maret 2015 mendatang dengan membuka 66 rute penerbangan baru ke pelosok Tanah Air, terutama di daerah terpencil di Timur Indonesia,” kata Menteri Koordinator Maritim, Indroyono Soesilo, di Jakarta, baru-baru ini.

 

Pelayaran Perintis

Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Kementerian Perhubungan, Harry Boediarto, segera membuka tender trayek pelayaran perintis di Tanah Air untuk tahun anggaran 2015. Saat ini, baru tercatat 84 trayek pelayaran perintis di Indonesia yang beroperasi di 30 pangkalan dan 503 pelabuhan singgah.

Sementara itu, Ketua DPP INSA, Carmelita Hartoto, mengatakan pengusaha pelayaran niaga berjadwal berharap pemerintah memperbanyak pelabuhan pelabuhan yang berbiaya murah untuk mendukung program Tol Laut dan Poros Maritim Dunia yang telah dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo.

 

Sumber dan berita selengkapnya:
http://www.koran-jakarta.com/?26092-bangun%20konektivitas%20wilayah%20timur

 

Komentar

comments

Tagged under: distribusi, Konektivitas, Logistics, LOGISTIK, Logistik Indonesia, Pergudangan, rantai pasok, Supply Chain, Supply Chain Indonesia, Tol Laut, transportasi

What you can read next

Kemnaker Gandeng Kemenhub Bicara Solusi Kurir e-Commerce
Airlangga: Industri dan Pertanian Pacu Perekonomian
Pelabuhan Tanjung Priok Rem Ekspansi Skala Besar

Recent Posts

  • Pemerintah Beri Kemudahan UMKM Pasarkan Produk Perikanan Hingga Mancanegara

    Warta Ekonomi, Jakarta – Kementerian Kela...
  • Pembenahan Kelembagaan Logistik Jadi Poin Penting Revisi Sislognas

    Jakarta (Maritimnews) – Supply Chain Indonesia ...
  • Nutrifood Gandeng Lazada Logistics Manfaatkan Layanan Fulfillment by Lazada

    KONTAN.CO.ID – Lazada Indonesia (Laz...
  • KSOP Kelas I Balikpapan Siapkan Dua Pelabuhan untuk Bongkar Muat Logistik Proyek IKN Nusantara

    TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Hasil surve...
  • Kebutuhan Rantai Pendingin Terus Meningkat Seiring Makin Tingginya Peminat, Ini Solusi

    INDOPOS.CO.ID – Kebutuhan rantai pendingin...
  • GET SOCIAL

Copyright © 2017, SUPPLY CHAIN INDONESIA | Komplek Taman Melati B1/22 Pasir Impun Bandung 40194 Indonesia

TOP
WhatsApp chat