Kemacetan Tanjung Priok:
Kendaraan Pribadi Harus Dibatasi
JAKARTA – Pemerintah pusat dan daerah diminta koordinasi membatasi arus kendaraan pribadi menuju Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta Utara dengan mengalihkan rute sementara hingga proyek jalan tol selesai.
Direktur Nasional Maritime Institute (Namarin) Siswanto Rusdi menegaskan akses menuju pelabuhan semestinya hanya untuk truk, angkutam umum, dan masyarakat sekitar sehingga untuk sementara tertutup dari kendaraan pribadi.
Pengalihan tersebut, katanya, bisa dengan alternatif dari Cawang dialihkan ke Plumpang, Sunter, atau Jalan Bugis. Selain itu, kendaraan dari Martadinata bisa dialihkan masuk ke Kemayoran.
Pengalihan itu bukan permanen tetapi hanya sementara sampai proyek pembangunan jalan tol menuju pelabuhan rampung. Menurutnya, sudah saatnya pelabuhan diprioritaskan sebagaimana pemerintah menomorsatukan kereta api dalam perjalanan.
Solusinya, Siswanto menegaskan Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok bisa berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Pemprov DKI Jakarta.
Sumber Bisnis Indonesia, edisi Senin 22 Juli 2013