Tol Purbaleunyi Parah:
Jalan yang Berlubang dan Retak-retak Membahayakan Pengendara
Jalan yang Berlubang dan Retak-retak Membahayakan Pengendara
BANDUNG, KOMPAS – Ruas Jalan Tol Purbaleunyi arah Jakarta-Bandung atau sebaliknya, Bandung-Jakarta, mengalami kerusakan parah. Sepanjang jalan tol yang sangat padat kendaraan tersebut dipenuhi lubang selebar 30 sentimeter-50 sentimeter dengan kedalaman 20 sentimeter-30 sentimeter.
Sejauh ini, lubang-lubang di ruas tol yang diduga akibat gerusan air hujan itu masih dibiarkan menganga. Beberapa diantaranya hanya ditandai dengan kerucut lalu lintas (traffic cone), termasuk di sejumlah lajur yang tidak bisa dilewati kendaraan. Situasi tersebut sangat membahayakan para pengguna jalan yang umumnya melaju dengan kecepatan tinggi di jalur yang seharusnya bebas hambatan.
Kompas yang menelusuri jalan tol dari Gerbang Tol Pasteur, Kota Bandung, Jawa Barat, hingga Gerbang Tol Cikarang Utama, Senin (20/1) pagi, sedikitnya mencatat ada 750 lubang. Hal itu belum terhitung lubang lainnya yang ukurannya lebih kecil.
Kondisi jalan juga banyak yang retak-retak. Lubang yang terjadi di antaranya di bekas lokasi yang sudah diperbaiki atau tambalan.
Selain ditemui puluhan lubang, di Kilometer 107 dan 97 menuju Jakarta juga terdapat bidang jalan yang agak ambles. Kerusakan jalan mulai dari Kilometer 126. Namun, semakin banyak terjadi saat melewati Kilometer 97 hingga Gerbang Tol Cikarang Utama.
Sumber dan berita selengkapnya:
Kompas, edisi cetak 21 Januari 2014