bontangpost.id – Pandemi Covid-19 membuat pemerintah mengambil berbagai kebijakan soal pembatasan. Situasi ini rupanya turut mempengaruhi perkembangan bisnis logistik Pos Indonesia cabang Bontang. Dalam catatan mereka saja, angka pengiriman logistik terus tumbuh 3 bulan terakhir, Februari-April 2021.
Kepala Kantor Pos Indonesia Cabang Bontang, Hamid Wahidin menjelaskan, pada Februari 2021, paket yang dikirim dari Bontang ke luar daerah sebanyak 4.200. Sementara paket dari luar daerah yang masuk ke Bontang sebanyak 4600. Pada Maret, paket yang dikirim dari Bontang ke luar kota turun, jadi 3.448 paket. Yang masuk ke Bontang naik menjadi 4.874 paket. Kemudian pada April paket yang masuk dan keluar Bontang mengalami pertumbuhan nyaris seribu paket. Paket yang dikirim dari Bontang sebanyak 5.007, dan yang masuk tumbuh menjadi 5.988 paket.
”Bisnis kami selama pandemi ini berjalan lancar,”kata Hamid Wahidin ketika disambangi bontangpost.id di kantornya, Jalan MT Haryono, Gunung Elai, Bontang Utara, Kamis (20/5/2021) siang.
Dia memproyeksi, di Mei ini angka pengiriman paket kembali tumbuh. Ini dipicu kebijakan larangan mudik yang diberlakukan pemerintah, 6-24 Mei. Karena kebijakan ini, banyak warga yang memilih mengirimkan paket lebaran ataupun kebutuhan lebaran seperti kue dan pakaian melalui jasa logistik. Beda halnya bila mudik diizinkan. Masyarakat tentu akan membawa sendiri hadiah tersebut kepada keluarga atau kerabat mereka.
Peningkatan pengiriman logistik juga dipengaruhi oleh gencarnya potongan harga yang diberikan berbagai e-commerce. Peningkatan belanja warga di e-commerce, praktis mempengaruhi angka pengiriman jasa logistik.
”Selama larangan mudik diberlakukan kami proyeksi kembali mengalami peningkatan sekitar 15 persen,” sebutnya.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://bontangpost.id/bisnis-logistik-tumbuh-subur-di-tengah-pandemi/
Salam,
Divisi Informasi