Jakarta – Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut bekerjasama dengan Badan Pangan Nasional mengirim pasokan beras dari Surabaya Jawa Timur ke Provinsi Nusa Tenggara Timur. Sebanyak 1.400 ton beras Perum Bulog dikirim menggunakan dua kapal tol laut yaitu KM. Kendhaga Nusantara 5 dan KM. Kendhaga Nusantara 11.
Tenaga Ahli Menteri Perhubungan Bidang Pelayanan Transportasi Laut dan Kemaritiman Andre Mulpyana mengatakan upaya ini salah satu amanah Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk membantu mengirimkan bahan pokok ke daerah lain. Apa lagi beras di NTT diketahui tengah mengalami kenaikan, maka beras Perum Bulog ini digelontorkan untuk menekan harga.
“Untuk itu sesuai arahan Bapak Presiden Joko Widodo melalui Perusahaan Umum (Perum) Bulog untuk dapat melakukan pendistribusian bantuan beras dari Surabaya ke Provinsi Nusa Tenggara Timur khususnya daerah Ende, Maumere dan Atapupu,” kata Andre, dalam keterangan tertulis, Rabu (29/3/2023).
“Guna penetrasi dan operasi pasar agar stock beras dapat tercukupi sehingga harga beras dapat stabil kembali,” lanjutnya.
Andre menambahkan Kementerian Perhubungan siap mendukung daerah yang mengalami kelangkaan bahan pokok untuk dapat dibantu pemenuhannya. Hal dilakukan dengan memanfaatkan program tol laut dan tentunya tetap memperhatikan aspek kebutuhan-kebutuhan daerah-daerah yang telah dilalui kapal tol laut secara regular.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-6644332/dua-kapal-tol-laut-angkut-1400-ton-beras-bulog-ke-ntt.
Salam,
Divisi Informasi