TERASMALUKU.COM,AMBON-Gubernur Maluku, Said Assagaff, meluncurkan aplikasi pelayanan publik early information system milik Dinas Perindustrian Dan Perdaganggan Provinsi Maluku yang berlangsung di halaman Disperindag Selasa, (27/11/2018).
Aplikasi ini memungkinkan pengiriman berkas secara cepat tanpa harus menunggu di kantor. Saat peluncuran dijelaskan, aplikasi itu digunakan oleh masyarakat yang ingin memasukan barkas terkait usaha perdagangan maupun ekspor impor. Cukup mengunduh aplikasi dan mengunggah sejumlah berkas, maka notifikasi akan langsung diterima kepala dinas atau bagian terkait.
“Saya kira baru satu-satunya dinas yang punya aplikasi terbanyak yang di meluncurkan di tahun ini. Nanti Kamis, (29/11) juga dua aplikasi oleh dinas dinas pariwisata dan satu lagi oleh biro umum. Semua dalam rangka peningkatan pelayanan publik kepada masyarakat di daerah ini,” janji Assagaff.
Setiap dinas Lanjut Assagaff, harus mempunyai inovasi baru agar mudah diakses oleh masyarakat. Kali ini giliran Disperindag Maluku yang mengeluarkan aplikasi penunjang pelayanannya. Khusunya soal ekspor impor komoditas.
Assagaff menilai ekspor Maluku punya kemajuan. Sejak Januari sampai Desemeber 2018 pendapatan asli daerah (PAD) Provinsi Maluku terkait ekspor tinggi. tahun ini tercatat nilai ekspor Maluku mencapai Rp 1,7 miliar. Naik 31 persen dari tahun sebelumnya.
Sumber dan berita selengkapnya:
Salam,
Divisi Informasi
#SCIuntukLogistikIndonesiaLebihBaik