MedanBisnis – Jakarta. Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan fokus pada pengembangan sektor maritim termasuk tol laut atau Pendulum Nusantara. Tol Laut yang merupakan sistem logistik berbasis konektivitas kelautan diharapkan bisa menekan biaya logistik.
Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Riset dan Teknologi Ilham A. Habibie mengatakan tol laut butuh dukungan kapal-kapal berukuran besar, selain itu butuh dukungan pesawat terbang dan bandar udara (bandara).
“Kalau dengar maritim. Kita negara kepulauan untuk jembatani perlu kapal laut dan pesawat udara,” kata Ilham pada acara Transportasi CENS UI di Nine Ballroom UOB Plaza Jakarta, Rabu (19/11).
Menurut putra pertama BJ Habibie ini transportasi udara tetap diperlukan untuk mendukung pergerakan orang dari Sabang sampai Merauke. Membaiknya kondisi ekonomi dan meningkatnya daya beli, masyarakat membutuhkan angkutan atau transportasi yang cepat yaitu angkutan udara.
“Bicara transportasi manusia. Bicara kapal laut untuk Jakarta-Makassar butuh 2 hari sedangkan pakai pesawat hanya 2 jam udara. Harga nggak jauh beda. Kalau kita bicara negara maritim. Transportasi udara sangat strategis di tempat itu,” paparnya.
Sumber dan berita selengkapnya:
http://www.medanbisnisdaily.com/news/read/2014/11/19/130541/ilham-habibie-tol-laut-jokowi-butuh-kapal-dan-pesawat-terbang/#.VGxiQjSUdwI
