×
Supply Chain Indonesia Video Channel
QUESTIONS? CALL: +62 22 720 5375 +62 821 1515 9393

Supply Chain Indonesia

Supply Chain Indonesia

Lembaga Pendidikan, Pelatihan, Konsultasi, Penelitian, Pengkajian & Pengembangan Logistik

+62227205375
Email: sekretariat@SupplyChainIndonesia.com

SUPPLY CHAIN INDONESIA
Komplek Taman Melati B1/22 Pasir Impun Bandung 40194 Indonesia

Open in Google Maps
  • BERANDA
  • PROFIL
  • AGENDA
    • Agenda 2022
    • Training
      • Basic Logistics
      • Supply Chain Management
      • SCM Maritime Sector
      • Warehouse Management
      • Transportation Management
      • Cold Chain Logistics
      • Inventory Management
      • Procurement Management
      • Demand Forecast & Sales and Operations Planning
    • E-Training
      • Basic Logistics
      • Supply Chain Management
      • SCM Maritime Sector
      • Warehouse Management
      • Transportation Management
      • Cold Chain Logistics
      • Inventory Management
      • Procurement Management
      • Demand Forecast & Sales and Operations Planning
  • OPINI
  • UNDUH
    • Paparan SCI
    • Infografis
    • Data Logistik
    • Kementerian dan Lembaga
    • Asosiasi dan Lembaga Non-Pemerintah
    • Seminar dan Konferensi
    • Forum Diskusi
    • Materi Pembelajaran
      • ERP
      • Manajemen Logistik
      • Sistem Transportasi dan Distribusi
      • Supply Chain Management
      • Manajemen Persediaan
    • Peraturan Perundangan
      • Undang-Undang
      • Peraturan Presiden
      • Peraturan Gubernur
      • Peraturan Pemerintah
      • Kementerian Pekerjaan Umum
      • Kementerian Perdagangan
      • Kementerian Perhubungan
      • Kementerian Pertanian
      • Kementerian Keuangan
      • Badan Nasional Penanggulangan Bencana
      • Kementerian Perindustrian
      • Kementerian Kesehatan
  • HUBUNGI KAMI
FREEINFO
Supply Chain Indonesia
Tuesday, 22 July 2014 / Published in Berita

Jembatan Comal Ambles:Kerusakan Berdampak Sistemis

SEMARANG – Rusaknya Jembatan Utama Comal di Pemalang, Jawa Tengah yang menghubungkan jalur strategis dari wilayah barat ke timur, sejak pekan lalu, telah berdampak sistemis yang merugikan sektor logistik nasional.

Saat ini, sejumlah kontainer mulai tertahan di Terminal Peti Kemas Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jateng, akibat keterlambatan angkutan logistik. Kerusakan itu bahkan juga segera memicu lonjakan biaya pengangkutan bahan kebutuhan pokok hingga 25%.

General Manager Terminal Peti Kemas Semarang Iwan Sabatini mengatakan kerusakan jembatan di Pantai Utara Jawa itu mengakibatkan pengiriman barang ekspor dan distribusi barang impor mundur dari jadwal.

Wakil Ketua Gabungan Pengusaha Ekspor Impor Jateng Rio Rianto mengatakan sejumlah industri di wilayah Pantura mengalami gangguan pengangkutan logistik tetapi bisa diatasi melalui pengalihan jalur.

Setijadi, Chairman Supply Chain Indonesia (SCI), mengatakan amblesnya Jembatan Comal pada Kamis (17/7) malam telah mengganggu kelancaran pendistribusian barang karena sekitar 80% proses pengiriman barang di Pulau Jawa melalui angkutan jalan.

Apalagi, katanya, jalur alternatif yang memadai, baik dari aspek kelas jalan maupun kondisinya tidak tersedia. Kondisi itu memicu kenaikan waktu dan biaya pengiriman barang sehingga pendistribusian barang di Pulau Jawa ikut meningkat hingga 25%. “Ini juga belum memperhitungkan terjadinya kerusakan komoditas buah dan sayur yang dikirim dari Jateng ke Jakarta,” katanya.

LEBIH PARAH

Dengan rusaknya Jembatan Comal, Kementerian Perhubungan memprediksi kemacetan pada musim mudik tahun ini akan lebih parah daripada tahun lalu.

Menteri Perhubungan E.E. Mangindaan mengatakan ambrolnya jembatan kemungkinan besar akan memicu munculnya lokasi kemacetan baru pada jalur utara Jawa. “Bisa saja [lebih parah] kalau tidak selesai,” katanya.

PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daops) IV Semarang memastikan ada peningkatan penumpang kereta sebesar 1.500 orang per hari akibat amblesnya jembatan Comal.

 

Sumber dan berita selengkapnya:
Bisnis Indonesia, edisi cetak 22 Juli 2014

 

Komentar

comments

Tagged under: Jembatan Comal, Logistics, LOGISTIK, Supply Chain, Supply Chain Indonesia

What you can read next

[Berita] Regulasi Pemeriksaan Kargo & Pos di Bandara Masih Dikaji
Ekonomi Kuartal Keempat 2020 Diramal Minus 2 Persen, Ini Sektor Pemicunya
Industri Mamin Optimis Menyongsong Ramadan dan Lebaran

Recent Posts

  • Strategi Pelaku Logistik untuk Menjaga Efisiensi Logistik di Tengah Naiknya Harga Avtur atau Moda Transportasi Udara

    Oleh: Joni GusmaliPraktisi Transportasi Kargo U...
  • Tol Laut Menjawab Kesulitan Transportasi Pulau Terluar Papua Barat

    Sorong (ANTARA) – Program Tol Laut Presid...
  • Ekspor Indonesia Turun 2,20 Persen per Juli 2022

    REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Badan Pusat St...
  • Shipper Dorong UMKM Lewat Layanan Logistik dan Pergudangan

    Bertepatan dengan Hari UMKM Nasional 2022, Ship...
  • Pos Indonesia Hadirkan Layanan Kirim Barang Rp1.000 per Kg

    Jakarta (ANTARA) – PT Pos Indonesia (Pers...
  • GET SOCIAL

Copyright © 2017, SUPPLY CHAIN INDONESIA | Komplek Taman Melati B1/22 Pasir Impun Bandung 40194 Indonesia

TOP
WhatsApp chat