Baru-baru ini J&T, telah mengumumkan lini bisnis barunya berupa layanan jasa pengiriman paket bervolume berat alias kargo yang akan menjangkau berbagai wilayah di Indonesia. Layanan ini akan dikelola di bawah entitas anak perusahaan baru yakni J&T Cargo dan akan beroperasi melalui rute jalur darat dan udara.
Pengumuman lini bisnis baru J&T ini berselang lima bulan setelah mereka meresmikan pesawat khusus kargo melalui kerja sama dengan maskapai lokal, Trigana Air.
Menurut keterangan resmi J&T, ekspansi di ranah bisnis kargo ini tidak lepas dari pertumbuhan jasa pengiriman Indonesia yang tumbuh akibat naiknya adopsi e-commerce selama beberapa waktu terakhir.
Mengutip pernyataan Ketua Umum Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) di bulan November silam, sektor logistik kebutuhan e-commerce di masa pandemi COVID-19 mengalami pertumbuhan. Meskipun demikian, kontribusi logistik ecommerce terhadap total industri jasa pengiriman sendiri dianggap kecil karena masih kurang dari 10 persen.
Di bulan April 2021, J&T sendiri juga dikabarkan menerima pendanaan investor terbaru dengan nilai US$2 miliar (sekitar Rp29 triliun). Beberapa investor yang terlibat dalam putaran pendanaan tersebut antara lain Hillhouse Capital, Boyu Capital, dan Sequoia Capital China.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://id.techinasia.com/jt-ekspansi-pengiriman-kargo
Salam,
Divisi Informasi