Jakarta, Beritasatu.com – Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menaikkan tarif barang-barang impor Tiongkok pada Selasa (14/5/2024) yang diklaim untuk melindungi industri AS dari persaingan tidak sehat. Kondisi itu dapat berdampak negatif terhadap perekonomian dunia, termasuk Indonesia.
“I believe di belakang trade war (perang dagang) ini ada kepentingan politik. Sementara Indonesia merupakan pasar utama,” kata Head of Research NH Korindo Sekuritas Indonesia, Liza C. Suryanata, dalam Investor Market Opening, Investor Dialy, Kamis (28/5/2024).
Kenaikan tarif tersebut membuat Tiongkok tidak tinggal diam, karena bisa jadi Tiongkok akan mencari cara untuk membalasnya.
Hal ini akan berdampak pada ekonomi global mengingat AS dan Tiongkok memegang peranan penting dalam perdagangan dunia. Keduanya sama-sama konsumen dan eksportir terbesar di dunia untuk sejumlah komoditas.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://www.beritasatu.com/ekonomi/2819284/kenaikan-tarif-impor-barang-tiongkok-ke-as-berdampak-ke-indonesia
Salam,
Divisi Informasi
