Batang, InfoPublik – Kabupaten Batang dan Kabupaten Kendal memiliki keunggulan masing-masing, dengan adanya kawasan industri.
Kabupaten Batang dengan Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) dikelola oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Sedangkan Kabupaten Kendal dengan Kawasan Industri Kendal (KIK) dikelola oleh swasta.
Meski berbeda dalam prinsip pengelolaan, namun keduanya tetap membangun sinergi yang baik dan menjadi pilihan bagi investor, untuk menanamkan modalnya.
Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki menyampaikan, saat ini KITB sedang berproses dalam pembangunan perusahaan-perusahaan dari Penanaman Modal Asing (PMA), di antaranya Inggris, Belanda dan Korea.
“Proses pembangunan sudah sampai pada tahap konstruksi. Diperkirakan sebagian dari perusahaan-perusahaan tersebut sudah beroperasi di tahun 2023 mendatang,” katanya, saat menjadi narasumber dalam program Bincang Pagi, di Aula Kantor Bupati, Kabupaten Batang, Selasa (20/9/2022).
Ia memastikan, setelah dioperasikannya KITB tentu akan membutuhkan banyak karyawan. “Tidak hanya Sumber Daya Manusia (SDM) saja, tapi juga sarana prasarana penunjang lainnya,” jelasnya.