JAKARTA – Terminal Peti Kemas Koja di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, memperoleh beberapa alat bongkar muat baru untuk mendukung peningkatan kapasitas terminal peri kemas internasional itu.
Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I atau Indonesia Port Corporation (IPC) Richard Joost Lino mengatakan dukungan alat bongkar muat itu akan mempercepat layanan bongkar muat barang di pelabuhan terbesar di Indonesia itu.
Beberapa alat bongkar muat itu anatara lain quay container crane (QCC) jenis superpost panamax dan tiga unit rubber tyred gantry crane (RTGC) yang dibuat Zhen Hua Port Machinery Company (ZPMC), China.
Lino mengingatkan manajemen Terminal Peti Kemas (TPK) Koja merawat peralatan bongkar muat secara baik dan berkala agar kinerja terminal peti kemas itu terus mendapat kepercayaan dari pengguna jasa kepelabuhanan.
“Saya minta TPK Koja bisa memaintenance alat-alat di terminalnya denagn baik, sehingga investasi yang sudah dilakukan bisa tepat guna,” ujarnya di sela-sela penandatanganan penyerahan beberapa peralatan bongkar muat jenis baru dari Hutchison Ports Indonesia (HPI) ke TPK Koja, Selasa (17/9).
Sumber dan berita selengkapnya: Bisnis Indonesia, Rabu 18 September 2013.