Badung, Bali (ANTARA) – Unit organisasi Kementerian Keuangan yakni Lembaga National Single Window (LNSW) menekankan efisiensi pemeriksaan keamanan untuk komoditas ekspor untuk mempercepat dan memberikan kemudahan layanan.
“Sekali periksa sekaligus supaya risiko rusak, berulang-ulang kemudian buka dan bungkus lagi itu dihindari, supaya efisien,” kata Direktur Efisiensi Proses Bisnis LSNW Hermiyana di Kuta, Kabupaten Badung, Bali, Kamis.
Ia menjelaskan selama ini sejumlah pihak melakukan pemeriksaan secara sendiri-sendiri di antaranya dari Regulated Agent (RA), Karantina hingga Bea Cukai.
Ada pun RA merupakan badan hukum salah satunya di bidang agen kargo, pergudangan untuk melakukan pemeriksaan barang ekspor.
Sementara itu, Kepala Otoritas Bandara Wilayah IV Bali, Agustinus Budi Hartono menambahkan, untuk memberikan efisiensi, di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai di Kabupaten Badung sudah tersedia satu tempat pemeriksaan barang terpadu yakni di Terminal Kargo Internasional.
“Di situ ada Karantina, Bea Cukai melakukan pemeriksaan di satu tempat. Jadi bukan barangnya yang bergerak tapi orang yang bergerak sehingga efisiensi waktu dan proses,” katanya.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://www.antaranews.com/berita/4128768/lnsw-tekankan-efisiensi-pemeriksaan-keamanan-komoditas-ekspor
Salam,
Divisi Informasi