Dear all,
Tabel di bawah ini memberi salah satu gambaran pada tanggal dan jam berapa truk-truk pengangkut container akan masuk Lini I Pelabuhan Pontianak.
Sebagaimana saya sudah sebutkan memang saya mencari tempat yang steril untuk berbuat sesuatu, yakni: Pelabuhan Pontianak.
Tetapi jika itu harus diterapkan di Pelabuhan Tanjung Priok maka secara business process hal itu sama.
Mungkin anda pernah mendengar padatnya truk di Pontianak, namun hal itu bukan karena sistem tetapi memang adanya alat baru untuk Container Crabe (CC) yang sedang dirakit sehingga memperkecil kapasitas Lini I CY. Namun sekarang sudah lancar.
Dari tabel di atas maka anda sebagai EMKL atau Pemilik Barang yang dikuasakan akan mendapatkan gambaran berapa banyak truk container yang akan masuk Lini I Pelabuhan, sehingga tanggal dan jam Request Delivery anda disesuaikan dengan jam-jam yang kosong.
Data di atas adalah data riel Pelabuhan Pontianak pada tanggal dan jam data tersebut di capture.
Dengan adanya kontrol tanggal dan jam tersebut pada kolom kiri tabel di atas, maka hal ini akan berdampak Lini II Pelabuhan menjadi langgeng, tidak seperti sekarang yang ada di Tanjung Priok.
Sedikit gambaran tentang jalur antri truk di Pelabuhan Pontianak, yaitu: jalurnya sangat pendek untuk truk antri dan berada di tepi jalan umum yang dapat mengganggu jalan utama bagi masyarakat setempat.
Namun dengan tabel kolom kiri di atas, mereka dapat melihat secara transparan dan menyesuaikan dengan schedule mreka sehingga tidak terjadi antrian.
Selanjutnya di Pontianak mengenal Lini I sebagai Container DEPO yang juga menjadi lebih kompleks terhadap pengaturan truk yang akan masuk.
Saya pernah sebutkan di email saya sebelumnya, bahwasannya Pengguna Jasa itu tidak disiplin dalam memberdayakan informasi yang diberikan kepada mereka sehingga terkadang terjadi macet di Lini I dan Lini II Pelabuhan setempat.
Penulis: Rudy Sangian