SURABAYA – Presiden Joko Widodo mempertimbangkan untuk meleburkan perusahaan pelat merah bidang logistik dengan membentuk holding baru guna menekan tingginya biaya logistik nasional.
Peleburan itu akan dilakukan terhadap PT Pelabuhan Indonesia (Persero), PT PAL (Persero), PT Dok dan Perkapalan (Persero). Semuanya itu adalah BUMN kemaritiman yang akan mendukung konsep <tol laut> seperti yang dicanangkan selama ini.
“Masih diproses terus untung dan ruginya. Kita perlu holding atau hanya konsolidasi dan sinergi antar BUMN, antar Pelindo. Yang jelas, sistemnya harus satu,” ungkapnya di sela-sela peresmian Pelabuhan Terminal Teluk Lamong, Surabaya, Jumat (22/5).
AKSI POSITIF
Menanggapi pernyataan Presiden, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengatakan peleburan BUMN logistik merupakan aksi korporasi yang positif.
Dia menegaskan, peleburan dilakukan terhadap perusahaan pelat merah yang bergerak di sektor logistik nasional. “Enggak menunjuk induk holding, tapi bikin baru.”
Sumber dan berita selengkapnya:
Bisnis Indonesia , edisi cetak 23 Mei 2015