×
Supply Chain Indonesia Video Channel
QUESTIONS? CALL: +62 22 720 5375 +62 821 1515 9393

Supply Chain Indonesia

Supply Chain Indonesia

Lembaga Pendidikan, Pelatihan, Konsultasi, Penelitian, Pengkajian & Pengembangan Logistik

+62227205375
Email: sekretariat@SupplyChainIndonesia.com

SUPPLY CHAIN INDONESIA
Komplek Taman Melati B1/22 Pasir Impun Bandung 40194 Indonesia

Open in Google Maps
  • BERANDA
  • PROFIL
  • AGENDA
  • TRAINING
    • Basic Logistics
    • Supply Chain Management
    • SCM Maritime Sector
    • Cold Chain Logistics
    • Warehouse Management
    • Transportation Management
    • Procurement Management
    • Inventory Management
    • Demand Forecast & Sales Operations Planning
  • OPINI
  • UNDUH
    • Paparan SCI
    • Infografis
    • Data Logistik
    • Kementerian dan Lembaga
    • Asosiasi dan Lembaga Non-Pemerintah
    • Seminar dan Konferensi
    • Forum Diskusi
    • Materi Pembelajaran
      • ERP
      • Manajemen Logistik
      • Sistem Transportasi dan Distribusi
      • Supply Chain Management
      • Manajemen Persediaan
    • Peraturan Perundangan
      • Undang-Undang
      • Peraturan Presiden
      • Peraturan Gubernur
      • Peraturan Pemerintah
      • Kementerian Pekerjaan Umum
      • Kementerian Perdagangan
      • Kementerian Perhubungan
      • Kementerian Pertanian
      • Kementerian Keuangan
      • Badan Nasional Penanggulangan Bencana
      • Kementerian Perindustrian
      • Kementerian Kesehatan
  • HUBUNGI KAMI
FREEINFO
Supply Chain Indonesia
Thursday, 08 September 2016 / Published in Berita

Menhub Budi Karya Akui Program Tol Laut Belum Optimal

JAKARTA (Beritatrans.com)–Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menilai program tol laut selama ini belum efektif dan efisien. Hal itu terjadi karena beberapa rute dalam program tersebut sudah dilewati oleh perusahaan swasta.
“Beberapa lintasan ada rival dengan swasta, oleh karenanya rivalitas itu akan kita hilangkan,” ujar Menhub Budi Karya di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (8/9/2016).
Dia mencontohkan pada jalur tol laut Jakarta-Ujung Pandang-Papua. Menurut dia, pada jalur tersebut harusnya kapal tol laut hanya beroperasi pada rute Ujung Pandang-Papua.
Sementara, jalur Jakarta-Ujung Pandang Sulawesi Selatan (Sulsel) merupakan jalur komersial sehingga tidak diperlukan subsidi tarif kapal.
Maka dari itu, Budi bersama jajarannya akan mengevaluasi program to laut. Ini dilakukan agar program tersebut menjadi efisien.
Sumber dan berita selegkapnya:
http://beritatrans.com/2016/09/07/menhub-budi-karya-akui-program-tol-laut-belum-optimal/
Salam,
Divisi Informasi

Komentar

comments

Tagged under: distribusi, Galangan Kapal, Kapal Barang, Kapal Laut, Kapal LCT, kapal ternak, Logistics, LOGISTIK, Logistik Indonesia, pelayaran, Pergudangan, rantai pasok, short sea shipping, Supply Chain, Supply Chain Indonesia, transportasi

What you can read next

Bisnis Angkutan Truk Sambut New Normal, Aptrindo: Naik 10%-20% Sudah Bagus
Maska: Biaya Pengiriman Logistik dengan Kereta Api Masih Tinggi, Pengusaha Enggan Menggunakan
Pelni Singgahi Patimban, Jadi Feeder Angkutan Kontainer

Recent Posts

  • Membaca Peluang Bisnis Perikanan Bagi Startup

    Jakarta – Peluang usaha di bidang kelauta...
  • Kawasan Batu Besar Potensi Besar Jadi Pusat Logistik di Batam

    Kawasan bisnis di Kota Batam terus berkembang. ...
  • Kemenhub Sosialisasi dan Evaluasi Implementasi Sistem Inaportnet di Pelabuhan Makassar

    TRIBUNNEWS.COM – Kementerian Perhubungan ...
  • AP I, WIKA, dan Incheon Resmi Kelola Bandara Batam per 1 Juli 2022

    Bisnis.com, JAKARTA – PT Angkasa Pura I&nb...
  • SCI Apresiasi Rencana Revisi Sislognas

    LOGISTIKNEWS.ID – Supply Chain Indonesia (SCI) ...
  • GET SOCIAL

Copyright © 2017, SUPPLY CHAIN INDONESIA | Komplek Taman Melati B1/22 Pasir Impun Bandung 40194 Indonesia

TOP
WhatsApp chat