Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno meninjau ulang rencana pembentukan perusahaan induk (holding) BUMN pelabuhan. “Saya masih lihat dulu,” ujarnya sebagaimana dilansir tempo.co. Rini mengatakan hal itu saat meninjau Terminal Penumpang Gapura Surya Nusantara di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu , 10 Januari 2015.
Di awal Kabinet Kerja, peleburan 4 BUMN pelabuhan menjadi perhatian pemerintahan Joko Widodo menyusul rencana Tol Laut. Menurut Rini, Kabinet Kerja masih memiliki banyak pekerjaan rumah guna mendukung sektor kemaritiman. Banyak pelabuhan di daerah yang masih harus dikembangkan. Menurutnya, keberadaan holding kelak wajib menjalankan fungsi penguatan.
“Tapi karena saya lihat banyak pelabuhan yang harus dikembangkan, saat ini biar BUMN pelabuhan berkembang masing-masing dahulu. Kami lihat belum dibutuhkan,” ujarnya.
Sumber dan berita selengkapnya:
http://suaracargo.com/2015/01/12/menteri-bumn-holding-pelabuhan-belum-dibutuhkan/