JAKARTA, Investor.id – PT Pelabuhan Indonesia/Pelindo I (Persero) menyiapkan Pelabuhan Kuala Tanjung, Belawan, dan Dumai sebagai gerbang utama logistik global. Ketiga pelabuhan yang berlokasi di Sumatera Utara dan Riau tersebut akan menyerap pasar pelayaran di Selat Malaka yang merupakan jalur pelayaran tersibuk di dunia.
Pelindo I mengelola 23 pelabuhan yang tersebar di empat provinsi, yakni Aceh, Sumatera Utara, Riau, dan Kepulauan Riau. Sebagian besar pelabuhan-pelabuhan itu menghadap langsung ke Selat Malaka, sehingga menjadi keunggulan tersendiri bagi Pelindo I dibandingkan operator pelabuhan lainnya di Indonesia.
“Selat Malaka merupakan jalur yang menghubungkan Benua Eropa dan Asia. Sebagai jalur perdagangan tersibuk di dunia, Selat Malaka setiap tahunnya dilewati 120.000 kapal. Ini merupakan potensi sangat besar yang harus kita manfaatkan sebaik mungkin. Karena itu, Pelindo I memiliki visi sebagai gerbang Indonesia ke jaringan logistik global. Kami fokus ke visi tersebut,” kata Direktur Utama Pelindo I, Prasetyo dalam program 60 Minutes with Direktur Utama Pelindo I Prasetyo yang ditayangkan Beritasatu TV, Rabu (11/8), pukul 19.00 hingga 20.00 WIB.
Dalam program yang dipandu Direktur Pemberitaan BeritaSatu Media Holdings (BSMH), Primus Dorimulu itu, Prasetyo menjelaskan, ada tiga pelabuhan kelolaan yang paling potensial untuk didorong dalam menyerap pasar pelayaran di Selat Malaka, yaitu Kuala Tanjung, Belawan, dan Dumai. Ketiga pelabuhan itu memenuhi standar internasional terkait lokasi, kedalaman kolam, hingga suprastruktur.
“Yang paling berpotensi adalah Pelabuhan Kuala Tanjung, Dumai, dan Belawan. Kuala Tanjung sendiri merupakan future port dari Pelindo I,” ujar dia.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://investor.id/business/pelabuhan-kuala-tanjung-belawan-dan-dumai-disiapkan-jadi-gerbang-utama-logistik-global
Salam,
Divisi Informasi
