
REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK BARAT — Pelabuhan Gili Mas milik Pelindo III ditarget menjadi pelabuhan peti kemas terbesar di wilayah timur Indonesia. Pelabuhan yang berada di Dusun Teluk Waru, Desa Labuan Tereng, Kecamatan Lembar, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) rencananya memiliki pelabuhan sepanjang 440 meter dan lebar sepanjang 26 meter dengan kedalaman laut mencapai lebih dari 13 meter.
“Untuk keseluruhan fasilitasnya, paling tidak pihak Pelindo III membutuhkan luas lahan sebanyak 50 hektare dan anggaran paling sedikit Rp 1,3 triliun,” ujar perwakilan manajemen Pelindo III, Danuwarsa, saat menerima kunjungan Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid di lokasi pembangunan pelabuhan di Lembar, Lombok Barat, Senin (3/12).
Danuwarsa memaparkan rencana pembangunan pelabuhan yang merupakan satu paket kesatuan dengan Pelabuhan Lembar yang dikelola oleh PT ASDP. Dia menjabarkan, persiapan lahan sudah 100 persen selesai. Ia mengatakan, proses pembangunan sudah berjalan baik.
“Pancang-pancang pelabuhan sudah banyak yang terpasang dan terbangun. Saat ini untuk tahap desain dan konstruksi sudah 61 persen,” kata Danuwarsa.
Bagi Danuwarsa, keberadaan pelabuhan ini tidak hanya akan memperkuat perekonomian regional dan nasional, namun juga akan memberi efek lain di bidang pariwisata. Dia menilai, dengan potensi pengembangan pariwisata di wilayah selatan dengan KEK Mandalika, pelabuhan itu tidak hanya akan menjadi sarana bongkar muat barang dan pusat penyimpanan peti kemas, namun akan menjadi destinasi wisata baru.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://www.republika.co.id/berita/ekonomi/korporasi/18/12/03/pj5wmc382-pelindo-iii-bangun-pelabuhan-peti-kemas-terbesar-di-ntb
Salam,
Divisi Informasi
#SCIuntukLogistikIndonesiaLebihBaik