Bisnis.com, Surabaya — PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) dan PT Perusahaan Gas Negara (Persero), Tbk. (PGN) sepakat untuk melakukan kerjasama terkait dengan pengelolaan gas alam cair (LNG) untuk mendukung kegiatan bisnis masing-masing.
Kerjasama ini menyangkut bisnis pasokan gas bumi untuk operasional pelabuhan, pembangkit listrik, pemanfaatan dan pengembangan infrastruktur gas bumi dan gas alam cair. Kesepakatan tersebut tertuang dalam nota kesepahaman yang ditandatangani oleh Direktur Utama Pelindo III Orias Petrus Moedak dan Direktur Komersial PGN Danny Praditya, Jumat (10/3/2017).
Orias menyebut kerjasama dengan PGN sebagai bentuk sinergi BUMN untuk memanfaatkan potensi gas bumi maupun gas alam cair yang ada di Indonesia. Pelindo III selaku pengelola pelabuhan memiliki komitmen dalam hal pemanfaatan energi yang ramah lingkungan dalam operasional pelabuhan. Orias memberikan contoh Terminal Teluk Lamong di Surabaya telah membatasi operasional truk di terminal hanya untuk truk berbahan bakar gas.
“Kami juga memiliki unit bisnis yang bergerak dalam bidang terminal LNG yang bertempat di Pelabuhan Benoa, Bali yang saat ini juga menyalurkan gas untuk pembangkit listrik PLTDG Pesanggaran,” ucap Orias dalam keterangan resmi.
Orias menyebut kerjasama dengan PGN dapat meningkatkan kinerja perusahaan baik untuk Pelindo III maupun PGN. Sebagai operator terminal, Pelindo III memiliki rencana untuk memenuhi pasokan listrik melalui pembangkit yang dibangun oleh perusahaan. Hal itu dimaksudkan agar pasokan listrik yang tadinya diperuntukkan untuk pelabuhan dapat kembali dialokasikan kepada masyarakat.
Sumber dan berita selengkapnya:
http://industri.bisnis.com/read/20170310/98/635971/pelindo-iii-gandeng-pgn-garap-bisnis-gas-pelabuhan
Salam,
Divisi Informasi